STATUS TERAKHIR PORTFOLIO – 24 MEI 2024

Sun, May 26 2024

Catatan untuk Status Terakhir Portfolio

A. MAXIMUM RECOMMENDED PRICE
Adalah harga Maximum yang direkomendasikan. Dengan demikian, agar tidak melakukan pembelian di atas harga ini.

B. FUND ALLOCATION
Persentase ini dari dana yang dialokasikan khusus untuk Equity. Kalau Alokasi Equity : Bonds, 70% : 30%, persentase ini dari dana yang 70%. Saham dalam Portfolio setiap orang bisa saja berbeda, dengan entry point yang berbeda. Jangan jumlahkan angka persentase alokasi ini dari semua saham, karena jumlahnya pasti lebih dari 100%. Terlepas dari kapan entry point-nya, setiap orang akan mendapatkan peluang untuk mendapatkan 12-18 saham dalam portfolionya dalam waktu 12 bulan setelah join – dengan adanya 1 atau 2 saham baru setiap bulan.

C. TRAILING STOP (TS)
Kecuali disebutkan khusus, angka 40% dipakai sebagai pedoman TS. TS didasarkan atas Highest Closing Price. Dengan demikian, jika ada terjadi harga tertinggi baru, maka TS otomatis berubah. Emiten yang terkena Trailing Stop dimasukan dalam tabel terpisah. Harga terakhir untuk yang terkena TS adalah harga pada saat saham dikeluarkan. Trailing Stop tidak diterapkan untuk saham yang termasuk dalam Core Stock. Jika ada perubahan, informasinya akan disampaikan. TS ini atas dasar closing price tertinggi setelah saham dibeli. Dengan demikian, untuk saham yang dibelinya di hari berlainan, angka TS ini bisa berbeda-beda.

D. CATATAN TAMBAHAN

  • JSP tidak dapat menjawab pertanyaan yang diajukan orang per-orang apalagi yang secara spesifik tentang saham tertentu. Jika ada hal-hal yang menarik, serta perlu disampaikan, JSP akan menyampaikan hal itu secara terbuka, sehingga dapat diakses semua pihak.
  • Untuk transaksi di luar BEI, mereka yang sudah mempunyai account di private bank, dapat melakukannya di Equity Desk private bank yang bersangkutan. Opsi lainnya adalah dengan membuka Account melalui reputable online trading platform seperti Interactive Brokers.
  • Naik turunnya saham di daftar, tidak memasukan komponen dividend. Penurunan atau kenaikan saham hanya menunjukan perubahan harga yang terjadi dari saat direkomendasi di JSP dan harga saat Status Portfolio dilaporkan (posisi setiap akhir minggu).

Masih tingginya volatilitas pasar saat ini, terutama di BEI, memberikan indikasi masih belum stabil-nya pemulihan pasar. Investor asing yang pada minggu sebelumnya, mencatatkan net-jual Rp 1.5 Trilyun, pada minggu kemarin, masih terlihat mencatat net-jual sebesar Rp 1.4 Trilyun.

Seperti ditulis pada IG, 19 Mei 2024, angka dividend memberi kontribusi yang besar atas return saham. Turunnya harga saham setelah pembayaran dividend, diimbangi oleh dividend yang diterima.

Satu saham non-BEI, BMW, membagi dividend € 6 (ex-dividend 16 Mei, dibayar 21 Mei). Dividend ini setara 6.4% atas dasar entry price € 93.5. Adanya dividend, dan turunnya laba BMW di Q1/2024, menekan harga BMW saat ini. Meskipun sempat naik ke harga € 115 setelah direkomendasikan tanggal 21 Nopember lalu, harganya kembali turun ke harga yang hampir sama dengan entry price JSP. Kenaikan biaya pabrikasi, menekan Gross Margin, dan meningkatnya biaya karyawan, telah membuat Operating Margin, dan laba BMW turun.

Kinerja satu kwartal tidak bisa menjadi gambar yang baik, tentang perusahaan. Proyeksi BMW untuk 2024, EBIT Margin diperkirakan berada di kisaran 8% – 10% – tidak berbeda jauh dari angka FY 2023 (9.8%).

Bahkan, dengan proyeksi yang lebih konservatif – dengan memakai kinerja Q1/2024 – di harga saat ini, PER BMW setara kurang dari 6X. Untuk mereka yang baru masuk, saham ini bisa menjadi pintu masuk yang baik – dengan potensi dividend yield 6% – 7%.

Sejumlah saham BEI juga menunjukan pola yang sama. Adanya pembayaran dividend, telah membuat sebagian saham itu turun. Seperti telah disampaikan sebelumnya, dalam Tabel Status Portfolio, dividend ini tidak diperhitungkan dalam kalkulasi return-nya.

Terdapat sejumlah saham BEI, yang harganya turun karena adanya dividend, menawarkan entry point yang lebih baik saat ini.

Rekomendasi terbaru non-BEI, saham Zoom Video saat ini masih berada di atas harga rekomendasi.

Related Posts